Dalam pengunaannya modem dibedakan menjadi tiga jenis modem yang memiliki fungsi berbeda, yaitu sebagai berikut.
1) Modem dial up
Modem ini biasa digunakan oleh personal computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telepon. Bentuk modem ini dalam kegunaannya untuk jaringan dibedakan menjadi dua jenis
modem, yaitu modern internal dan eksternal.
a) Modem Internal
Modem internal artinya modem tersebut sudah terpasang pada mainboard atau motherboard komputer. Keuntungan modem internal adalah harganya lebih murah, namun kelemahannya adalah
pemasangannya lebih sulit dan penggunaannya tidak dapat dipindah- pindah dari satu komputer ke komputer yang lain.
b) Modem eksternal
Modem eksternal yaitu modem yang sengaja dipasang di luar komputer biasanya mempunyai serial port COM 1 atau COM 2. Keuntungan dari modem eksternal adalah pemasangannya lebih
mudah dan penggunaannya dapat dipindah-pindah dari komputer yang satu ke komputer yang lain tanpa harus membuka casing CPU, namun kelemahannya adalah harganya jauh lebih mahal.
Apabila dalam komputer Anda telah terpasang modem, Anda akan melihat tempat colokan (line port), seperti yang biasa terdapat di belakang atau samping pesawat telepon (phone port). Line port
ini terdapat di bagian belakang komputer. Ke dalam line port, Anda dapat memasukkan kabel telepon yang di ujungnya terdapat konektor.
2) Modem kabel (modem cable)
Modem ini biasa menggunakan saluran TV kabel yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dibandingkan dengan modem jenis dial up dan modem ASDL. Sehingga komputer dapat terkoneksi dengan internet melalui modem kabel ini, namun user harus mendaftarkan dahulu ke penyedia jasa TV kabel dan ISP (internet service provider).
3) Modem ADSL (Asymetric Digital Subscribel Line)
ADSL merupakan salah satu tipe xDSL teknologi koneksi broadband yang menggunakan line telepon normal. Ide utama teknologi ini, yaitu untuk memecah sinyal line telepon menjadi dua bagian untuk
suara dan data. Hal ini memungkinkan user untuk melakukan atau menerima panggilan telepon dan terkoneksi ke internet secara simultan tanpa saling mengganggu.
ADSL bersifat asimetrik karena lebih banyak menggunakan salurannya untuk transmisi downstream ke pengguna dan hanya sebagian kecil yang digunakan untuk menerima informasi dari pengguna.
Sebuah sirkuit ADSL menghubungkan modem ADSL pada masingmasing ujung line telepon twisted pair yang kemudian akan membuat tiga channel informasi, yaitu sebagai berikut.
a) Channel downstream berkecepatan tinggi.
b) Channel duplex berkecepatan sedang.
c) Channel plain old telephone service (POTS).
Channel POTS dipisahkan dari modem digital melalui filter yang dengan begitu menjamin POTS tidak terinterupsi. Kecepatan channel POTS berada pada range 1,5 sampai 8 Mbps, sedangkan kecepatan duplex berada pada range 16 kbps sampai 1 Mbps. Dari faktor kecepatan koneksi ADSL memiliki keunggulan dalam hal konektibitas yang tidak terputus. Tidak ada rentang waktu
penantian untuk dapat terhubung ke internet. Panggilan telepon yang masuk selama koneksi internet tidak akan terganggu begitu pula jalannya koneksi.
No comments:
Post a Comment